Resume Hari Ketiga PKKMB 2021
Narasumber 1 : Bapak Antonius Prihanto
Proses Pembelajaran Prodi D3 Teknik Kimia
1. Teknik Kimia
Ilmu rekayasa yang mengkonversi bahan baku menjadi produk jadi yang memiliki nilai tambah ekonomis melalui proses-proses kimia,fisika,maupun biologi dalam skala besar".
2. Profil Lulusan
1. Penyelia Proses Industri Kimia
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai kemampuan
dalam melakukan persiapan bahan baku, persiapan
peralatan, persiapan fasilitas pendukung dalam kegiatan
proses produksi sesuai standar K3, mencatat dan
melaporkan data operasi harian kegiatan produksi sesuai
dengan standar baku operasi
, serta melakukan kegiatan
pengendalian proses produksi
2. Teknisi Pengolahan Limbah
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan dalam melakukan kegiatan proses
pengolahan limbah, melakukan pengawasan dan
perawatan rutin terhadap peralatan yang menjadi
lingkup tanggung jawabnya serta menerapkan
budaya K3 di lingkungan kerja
3. Teknisi Research and Development
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan dalam melakukan kegiatan research
and development sesuai dengan perencanaan
penugasan dari penyelia
4. Teknisi Quality Control
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan kegiatan analisa bahan baku, bahan
setengah jadi maupun produk sesuai dengan
sesuai dengan standar yang berlaku.
5 Analis Laboratorium
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan dalam mengelola sampel, memilih
metode uji analisis kimia, melaksanakan analisis kimia
mengikuti prosedur standar yang berlaku.
6. Penyelia di bidang Polimer
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan pengetahuan tentang karakteristik
berbagai jenis polimer dan mampu
mengimplementasikan kedunia industry plastik,karet, dan fiber.
7. Enterpreuner
Ahli Madya Teknik Kimia yang memiliki kemampuan menerapkan konsep dan sikap kewirausahaan, dalam
berwirausaha maupun dalam lingkungan kerja,memiliki motivasi untuk berwirausaha, mampu
mengidentifikasi faktor-faktor keberhasilan dan penyebab kegagalan dalam berwirausaha.
3. Program Studi Teknik Kimia
Polteka Mangunwijaya
1. SEJARAH
Didirikan Tahun 1983 oleh Ir. Sediatmo Selopranoto (alumnus
T. Kimia ITB tahun 1957) dengan nama AKIN St. Paulus
Semarang
Tahun 1983 - 1989 terletak di Jl. Seroja Dalam 1/10 Semarang
Tahun 1989 – sekarang terletak di Jl. Sriwijaya 104 Semarang
Sejak tahun 2003 terakreditasi B oleh BANPT
Sejak Tanggal 6 Pebruari 2018 AKIN St. Paulus Semarang,
AKFAR Theresiana dan AAK Theresiana bergabung menjadi POLTEKA MANGUNWIJAYA
2. VISI
Pada tahun 2028 menjadi program studi yang mampu menghasilkan lulusan Ahli Madya Teknik Kimia yang unggul di bidangrekayasa proses dan
polimer, memiliki jiwa eksploratif dan kreatif, serta mampu berdaya saing di tingkat nasional.
3. MISI
1. Menyelenggarakanpendidikan vokasi yang eksploratif dan kreatif di bidang Teknik Kimia;
2. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalu penelitian yang berbasi Rekayasa Proses Kimia;
3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berbasis Rekayasa Proses Kimia.
4. TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan lulusan Ahli Madya yang kompeten,
eksploratif dan kreatif di bidang Teknik Kimia dan mampu
bersaing di tingkat nasional
2. Menghasilkanlulusan Ahli Madya yang memiliki dasar-dasar
kemampuan untuk melakukan riset guna mencari alternatif
pemecahan masalah praktis di lapangan
3. Menghasilkan lulusan Ahli Madya yang mampu menerapkan
ilmu dan keahliannya untuk kepentingan masyarakat luas.
5. KETENTUAN UMUM
1. Pendidikan Tinggi : pendidikan pada jalur pendidikan
sekolah yang lebih tinggi dari pada pendidikan menengah
di jalur sekolah.
2. Perguruan Tinggi : satuan pendidikan yang
menyelenggarakan pendidikan tinggi.
3. Pendidikan Vokasi : pendidikan tinggi yang diarahkan
terutama pada kesiapan penerapan keahlian tertentu
(bobot praktek lebih besar).
4. Kurikulum : sebuah program yang disusun dan dilaksanakan
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
5. Sistem kredit semester : satuan waktu kegiatan yang terdiri
dari 16 minggu kuliah berikut kegiatan iringannya termasuk
UTS dan UAS.
6. Satuan kredit semester (SKS) : takaran penghargaan
terhadap pengalaman belajar yang diperoleh selama satu
semester melalui kegiatan terjadwal perminggu
7. Indeks Prestasi (IP) : ukuran kemampuan mahasiswa yang
dihitung berdasarkan jumlah SKS mata kuliah yang diambil
dikalikan nilai bobot masing-masing mata kuliah.
8. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) : ukuran kemampuan
mahasiswa sampai pada periode waktu tertentu yang
dapat dihitung berdasarkan jumlah SKS mata kuliah yang
lulus dikalikan dengan nilai bobot masing-masing mata
kuliah dibagi dengan jumlah SKS mata kuliah yang lulus.
6. PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN
SISTEM KREDIT SEMESTER
1. Tahun Akademik
Dimulai pada bulan Agustus dan berakhir pada bulan
Juli tahun berikutnya
Dibagi menjadi dua semester yaitu semester gasal dan
semester genap
2. Lama Studi/Batas Waktu Studi
Lama studi kumulatif di Prodi Teknik Kimia Polteka
Mangunwijaya adalah enam sampai sepuluh semester.
3. Beban Studi:
Jumlah beban studi maksimal yang boleh diambil setiap mahasiswa
pada semester berikutnya ditetapkan berdasarkan IP dari semester
sebelumnya dengan ketentuan sebagai berikut :
IP 2,75 – 4,00 boleh mengambil maksimal 23 - 24 SKS
IP 2,25 – 2,74 boleh mengambil maksimal 21 - 22 SKS
IP 2,00 – 2,24 boleh mengambil maksimal 19 – 20 SKS
IP 1,50 - 1,99 boleh mengambil maksimal 17 - 18 SKS
IP < 1,50 boleh mengambil maksimal 16 SKS
4. Satuan Waktu Kegiatan
a. Satuan Waktu Perkuliahan Teori 1 SKS setara dengan : 50
menit tatap muka; 60 menit tugas terstruktur dan 60 menit
belajar mandiri per minggu
b. Satuan Waktu Kegiatan di Laboratorium 1 SKS setara 170
menit praktikum per minggu
c. Satuan Waktu Kegiatan Kuliah Praktek Kerja Lapangan 1
SKS setara dengan 6-8 jam kegiatan per minggu
5. Evaluasi Keberhasilan Studi
a. Tingkat keberhasilan studi seorang mahasiswa : IPS dan IPK.
b. Evaluasi Tahap 1: pada akhir semester Il; minimum 21 SKS; IPK
minimum 2,00; putus studi.
c. Evaluasi Tahap ll: pada akhir semester IV; minimum 43 SKS; IPK
minimum 2,00; putus studi.
d. Evaluasi Tahap III : pada akhir semester VI; menyelesaikan 118 SKS;
IPK minimum 2,75; mengulang.
e. Evaluasi Tahap IV: pada akhir semester X; 118 SKS, IPK minimum
2,75; putus studi
7. REGRISTRASI
1. Registrasi Administratif : membayar Uang Kuliah Dasar semester yang bersangkutan di Bank dan
menyerahkan bukti pembayaran ke BAU;
2. Registrasi Akademik : bimbingan oleh Dosen Wali
untuk mengisi KRS online di SIAKAD, mengesahkan KRS ke Dosen Wali, menyerahkan KRS ke Administrasi Prodi
8. SISTEM UJIAN SEMESTER
1. Pengertian Ujian
Ujian : suatu cara untuk mengukur dan menilai tingkat pemahaman
dan/kecakapan seorang mahasiswa dalam menguasai cabang ilmu
yang telah dipelajari.
2. Peserta Ujian
Terdaftar sah sebagai mahasiswa pada semester yang bersangkutan,
kehadiran minimal 75% dan memenuhi syarat administrasi.
3. Jenis Ujian
Ujian teori (UTS dan UAS), ujian praktikum, ujian tugas akhir
4. Sistem Penilaian Hasil Ujian
a. Penilaian berdasarkan Penilaian Acuan Patokan (PAP)
b. Kriteria Penilaian:
A = 4 dengan kriteria nilai 80 – 100
B = 3 dengan kriteria nilai 70 - 79
C = 2 dengan kriteria nilai 60 - 69
D = 1 dengan kriteria nilai 50 – 59
E = 0 dengan kriteria nilai < 50
5. Perbaikan Nilai
a. Mata kuliah dengan nilai E harus diambil ulang/diperbaiki
b. Mata kuliah dengan nilai D dapat diambil ulang /diperbaiki
c. Jumlah mata kuliah dengan nilai D maksimum 20% dari
jumlah keseluruhan mata kuliah (10 MK)
d. Pengambilan ulang mata kuliah hanya diperbolehkan dalam
periode studi 10 semester
e. Nilai perbaikan yang diperhitungkan adalah nilai tertinggi
9. PROGRAM KULIAH PERBAIKAN
1. Mahasiswa yang memiliki nilai kurang dari B dapat
mengikuti PKP pada Semester yang bersangkutan.
2. Jumlam pertemuan PKP 3-4 kali tatap muka
dengan minimal peserta 5 mahasiswa
3. Nilai PKP maksimal B
10. KETIDAKHADIRAN YANG DIIZINKAN
1. Mahasiswa diijinkan untuk tidak mengikuti kuliah karena :
keperluan penting dan mendesak, sakit, tugas dari Polteka;
2. Pengaturan izin : tidak ikut kuliah < 1 hari diajukan ke dosen
pengampu, tidak ikut kuliah 21 hari diajukan ke Kaprodi;
3. Ketidakhadiran mendadak, dalam waktu 3 hari harus mengajukan surat ke Kaprodi dengan sepengetahuan orang tua/wali;
4. Ketidakhadiran karena sakit dibuktikan dengan surat dari Rumah Sakit maksimal 1 hari setelah masuk;
5. Ketidakhadiran diluar sakit dan tugas dari Polteka maksimal 38 jam dalam 1 semester
11. KETENTUAN KELULUSAN
1. Telah menyelesaikan 118 SKS dengan masa studi maksimal 10
semester
2. IPK minimal 2,75
3. Jumlah nilai D maksimal 20% dari jumlah mata kuliah
4. Nilai MK Religiositas, Pancasila, Kewarganegaraan, Bahasa
Indonesia dan Tugas Akhir minimal B
5. Memiliki sertifikat Bahasa Inggris dengan skor TOEFL minimal 350
6. Mengikuti seluruh kegiatan PKKMB yang dibuktikan dengan sertifikat
12. BIMBINGAN AKADEMIS
1. Prodi menunjuk dan memberi tugas kepada dosen tetap untuk
bertindak sebagai dosen wali
2. Tujuan bimbingan : membantu mahasiswa mengembangkan
potensinya sehingga dapat menyelesaikan studi sesuai potensi
dan waktu yang ditentukan
3. Nama dosen wali dan mahasiswa perwaliannya ditetapkan
dengan SK Dir
4. Tugas dan kewajiban dosen wali : pengarahan teknis pengisian
KRS; membantu mahasiswa merencanakan studi; memberikan
bimbingan dan motivasi; membimbing pengambilan TA.
Narasumber 2 : Ibu Sri Sutanti
Pengenalan Laboratorium
• Kualifikasi lulusan D3 Teknik Kimia:
figur tenaga kerja kimia industri
yang memiliki kemandirian berfikir/bertindak dalam menghadapi setiap problema teknis serta menguasai ilmu yang melekat pada setiap alat produksi.
• Kiat untuk menempa rasa percaya diri
adalah dengan memberi pengalaman seluas-luasnya kepada para mahasiswa di laboratorium.
Laboratorium merupakan media untuk memperkaya dan mandalami Pengetahuan serta pengenalan terhadap reaksi-reaksi kimia, bahan-bahan kimia dan alat-alat produksi.
di laboratoriumlah terdapat
“dunia yang sebenarnya" dari ilmu kimia.
1. D3 Teknik Kimia Orientasi Keahlian
Dijabarkan dalam aktifitas 6 laboratorium :
LABORATORIUM KIMIA FISIKA
• Orientasi praktikum untuk melatih ketrampilan
menghitung / memperhitungkan faktor-faktor fisik dari
bahan-bahan kimia.
• Beberapa materi praktikum : kenaikan titik didih;
penurunan titik beku; adsorbsi karbon aktif; kelarutan
fungsi temperatur; elektrokimia.
LABORATORIUM KIMIA ANALISA
Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan analisa kualitatif dan
kuantitatif.
• Materi praktikum :
acidi-alkalimetri, argentometri, instrumentasi
Aplikasi keahlian :
analisa air, minyak/lemak, karbohidrat, gula, protein,
C, N dalam pupuk, vitamin C, dll.
LABORATORIUM KIMIA ORGANIK
· Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan sintesa senyawa organik
dengan berbagai macam tipe reaksi organik.
• Materi praktikum : sintesa dengan tipe reaksi oksidasi,
hidrolisa, esterifikasi, dll
Aplikasi keahlian :
pembuatan aspirin, aceton, PP, ester/essense, dll
LABORATORIUM KIMIA TERAPAN /
PROSES INDUSTRI KIMIA
• Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan pembuatan zat-zat
intermediate yang mempunyai nilai ekonomis, isolasi
minyak atsiri, pengolahan karbohidrat, dan pengolahan
bahan-bahan alam
• Materi praktikum : Cupri sulfat, Ferro sulfat, Natrium
Clorida, Sodium Stearat, Greasses, Gips, isolasi minyak
atsiri, dextrin, soluble starch, dan pengolahan bahan
bahan alam
Aplikasi keahlian : pengolahan limbah, pengolahan
bahan alam, pembuatan house-hold product
LABORATORIUM TEKNOLOGI
POLIMER
• Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada mahasiswa untuk melakukan percobaan pada bidang
polimer tinggi yang menjadi dasar beberapa produk plastik, adhesive, dan cat.
• Materi praktikum : UF, PF, PVAc, Alkyd, Modified Rosin,dll.
• Aplikasi keahlian : pembuatan resin polimer, aplikasi
resin untuk coating, casting, molding, laminating,
adhesive.
LABORATORIUM OPERASI TEKNIK KIMIA
· Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan memperhitungkan tipe,
dan ukuran hingga mempunyai pengaruh tertentu dalam
proses.
• Materi praktikum : destilasi, humidifikasi, aliran fluida,filtrasi, drying, mixing, size reduction
Proses Pembelajaran Prodi D3 Teknik Kimia
1. Teknik Kimia
Ilmu rekayasa yang mengkonversi bahan baku menjadi produk jadi yang memiliki nilai tambah ekonomis melalui proses-proses kimia,fisika,maupun biologi dalam skala besar".
2. Profil Lulusan
1. Penyelia Proses Industri Kimia
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai kemampuan
dalam melakukan persiapan bahan baku, persiapan
peralatan, persiapan fasilitas pendukung dalam kegiatan
proses produksi sesuai standar K3, mencatat dan
melaporkan data operasi harian kegiatan produksi sesuai
dengan standar baku operasi
, serta melakukan kegiatan
pengendalian proses produksi
2. Teknisi Pengolahan Limbah
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan dalam melakukan kegiatan proses
pengolahan limbah, melakukan pengawasan dan
perawatan rutin terhadap peralatan yang menjadi
lingkup tanggung jawabnya serta menerapkan
budaya K3 di lingkungan kerja
3. Teknisi Research and Development
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan dalam melakukan kegiatan research
and development sesuai dengan perencanaan
penugasan dari penyelia
4. Teknisi Quality Control
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan kegiatan analisa bahan baku, bahan
setengah jadi maupun produk sesuai dengan
sesuai dengan standar yang berlaku.
5 Analis Laboratorium
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan dalam mengelola sampel, memilih
metode uji analisis kimia, melaksanakan analisis kimia
mengikuti prosedur standar yang berlaku.
6. Penyelia di bidang Polimer
Ahli Madya Teknik Kimia yang mempunyai
kemampuan pengetahuan tentang karakteristik
berbagai jenis polimer dan mampu
mengimplementasikan kedunia industry plastik,karet, dan fiber.
7. Enterpreuner
Ahli Madya Teknik Kimia yang memiliki kemampuan menerapkan konsep dan sikap kewirausahaan, dalam
berwirausaha maupun dalam lingkungan kerja,memiliki motivasi untuk berwirausaha, mampu
mengidentifikasi faktor-faktor keberhasilan dan penyebab kegagalan dalam berwirausaha.
3. Program Studi Teknik Kimia
Polteka Mangunwijaya
1. SEJARAH
Didirikan Tahun 1983 oleh Ir. Sediatmo Selopranoto (alumnus
T. Kimia ITB tahun 1957) dengan nama AKIN St. Paulus
Semarang
Tahun 1983 - 1989 terletak di Jl. Seroja Dalam 1/10 Semarang
Tahun 1989 – sekarang terletak di Jl. Sriwijaya 104 Semarang
Sejak tahun 2003 terakreditasi B oleh BANPT
Sejak Tanggal 6 Pebruari 2018 AKIN St. Paulus Semarang,
AKFAR Theresiana dan AAK Theresiana bergabung menjadi POLTEKA MANGUNWIJAYA
2. VISI
Pada tahun 2028 menjadi program studi yang mampu menghasilkan lulusan Ahli Madya Teknik Kimia yang unggul di bidangrekayasa proses dan
polimer, memiliki jiwa eksploratif dan kreatif, serta mampu berdaya saing di tingkat nasional.
3. MISI
1. Menyelenggarakanpendidikan vokasi yang eksploratif dan kreatif di bidang Teknik Kimia;
2. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalu penelitian yang berbasi Rekayasa Proses Kimia;
3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berbasis Rekayasa Proses Kimia.
4. TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan lulusan Ahli Madya yang kompeten,
eksploratif dan kreatif di bidang Teknik Kimia dan mampu
bersaing di tingkat nasional
2. Menghasilkanlulusan Ahli Madya yang memiliki dasar-dasar
kemampuan untuk melakukan riset guna mencari alternatif
pemecahan masalah praktis di lapangan
3. Menghasilkan lulusan Ahli Madya yang mampu menerapkan
ilmu dan keahliannya untuk kepentingan masyarakat luas.
5. KETENTUAN UMUM
1. Pendidikan Tinggi : pendidikan pada jalur pendidikan
sekolah yang lebih tinggi dari pada pendidikan menengah
di jalur sekolah.
2. Perguruan Tinggi : satuan pendidikan yang
menyelenggarakan pendidikan tinggi.
3. Pendidikan Vokasi : pendidikan tinggi yang diarahkan
terutama pada kesiapan penerapan keahlian tertentu
(bobot praktek lebih besar).
4. Kurikulum : sebuah program yang disusun dan dilaksanakan
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
5. Sistem kredit semester : satuan waktu kegiatan yang terdiri
dari 16 minggu kuliah berikut kegiatan iringannya termasuk
UTS dan UAS.
6. Satuan kredit semester (SKS) : takaran penghargaan
terhadap pengalaman belajar yang diperoleh selama satu
semester melalui kegiatan terjadwal perminggu
7. Indeks Prestasi (IP) : ukuran kemampuan mahasiswa yang
dihitung berdasarkan jumlah SKS mata kuliah yang diambil
dikalikan nilai bobot masing-masing mata kuliah.
8. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) : ukuran kemampuan
mahasiswa sampai pada periode waktu tertentu yang
dapat dihitung berdasarkan jumlah SKS mata kuliah yang
lulus dikalikan dengan nilai bobot masing-masing mata
kuliah dibagi dengan jumlah SKS mata kuliah yang lulus.
6. PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN
SISTEM KREDIT SEMESTER
1. Tahun Akademik
Dimulai pada bulan Agustus dan berakhir pada bulan
Juli tahun berikutnya
Dibagi menjadi dua semester yaitu semester gasal dan
semester genap
2. Lama Studi/Batas Waktu Studi
Lama studi kumulatif di Prodi Teknik Kimia Polteka
Mangunwijaya adalah enam sampai sepuluh semester.
3. Beban Studi:
Jumlah beban studi maksimal yang boleh diambil setiap mahasiswa
pada semester berikutnya ditetapkan berdasarkan IP dari semester
sebelumnya dengan ketentuan sebagai berikut :
IP 2,75 – 4,00 boleh mengambil maksimal 23 - 24 SKS
IP 2,25 – 2,74 boleh mengambil maksimal 21 - 22 SKS
IP 2,00 – 2,24 boleh mengambil maksimal 19 – 20 SKS
IP 1,50 - 1,99 boleh mengambil maksimal 17 - 18 SKS
IP < 1,50 boleh mengambil maksimal 16 SKS
4. Satuan Waktu Kegiatan
a. Satuan Waktu Perkuliahan Teori 1 SKS setara dengan : 50
menit tatap muka; 60 menit tugas terstruktur dan 60 menit
belajar mandiri per minggu
b. Satuan Waktu Kegiatan di Laboratorium 1 SKS setara 170
menit praktikum per minggu
c. Satuan Waktu Kegiatan Kuliah Praktek Kerja Lapangan 1
SKS setara dengan 6-8 jam kegiatan per minggu
5. Evaluasi Keberhasilan Studi
a. Tingkat keberhasilan studi seorang mahasiswa : IPS dan IPK.
b. Evaluasi Tahap 1: pada akhir semester Il; minimum 21 SKS; IPK
minimum 2,00; putus studi.
c. Evaluasi Tahap ll: pada akhir semester IV; minimum 43 SKS; IPK
minimum 2,00; putus studi.
d. Evaluasi Tahap III : pada akhir semester VI; menyelesaikan 118 SKS;
IPK minimum 2,75; mengulang.
e. Evaluasi Tahap IV: pada akhir semester X; 118 SKS, IPK minimum
2,75; putus studi
7. REGRISTRASI
1. Registrasi Administratif : membayar Uang Kuliah Dasar semester yang bersangkutan di Bank dan
menyerahkan bukti pembayaran ke BAU;
2. Registrasi Akademik : bimbingan oleh Dosen Wali
untuk mengisi KRS online di SIAKAD, mengesahkan KRS ke Dosen Wali, menyerahkan KRS ke Administrasi Prodi
8. SISTEM UJIAN SEMESTER
1. Pengertian Ujian
Ujian : suatu cara untuk mengukur dan menilai tingkat pemahaman
dan/kecakapan seorang mahasiswa dalam menguasai cabang ilmu
yang telah dipelajari.
2. Peserta Ujian
Terdaftar sah sebagai mahasiswa pada semester yang bersangkutan,
kehadiran minimal 75% dan memenuhi syarat administrasi.
3. Jenis Ujian
Ujian teori (UTS dan UAS), ujian praktikum, ujian tugas akhir
4. Sistem Penilaian Hasil Ujian
a. Penilaian berdasarkan Penilaian Acuan Patokan (PAP)
b. Kriteria Penilaian:
A = 4 dengan kriteria nilai 80 – 100
B = 3 dengan kriteria nilai 70 - 79
C = 2 dengan kriteria nilai 60 - 69
D = 1 dengan kriteria nilai 50 – 59
E = 0 dengan kriteria nilai < 50
5. Perbaikan Nilai
a. Mata kuliah dengan nilai E harus diambil ulang/diperbaiki
b. Mata kuliah dengan nilai D dapat diambil ulang /diperbaiki
c. Jumlah mata kuliah dengan nilai D maksimum 20% dari
jumlah keseluruhan mata kuliah (10 MK)
d. Pengambilan ulang mata kuliah hanya diperbolehkan dalam
periode studi 10 semester
e. Nilai perbaikan yang diperhitungkan adalah nilai tertinggi
9. PROGRAM KULIAH PERBAIKAN
1. Mahasiswa yang memiliki nilai kurang dari B dapat
mengikuti PKP pada Semester yang bersangkutan.
2. Jumlam pertemuan PKP 3-4 kali tatap muka
dengan minimal peserta 5 mahasiswa
3. Nilai PKP maksimal B
10. KETIDAKHADIRAN YANG DIIZINKAN
1. Mahasiswa diijinkan untuk tidak mengikuti kuliah karena :
keperluan penting dan mendesak, sakit, tugas dari Polteka;
2. Pengaturan izin : tidak ikut kuliah < 1 hari diajukan ke dosen
pengampu, tidak ikut kuliah 21 hari diajukan ke Kaprodi;
3. Ketidakhadiran mendadak, dalam waktu 3 hari harus mengajukan surat ke Kaprodi dengan sepengetahuan orang tua/wali;
4. Ketidakhadiran karena sakit dibuktikan dengan surat dari Rumah Sakit maksimal 1 hari setelah masuk;
5. Ketidakhadiran diluar sakit dan tugas dari Polteka maksimal 38 jam dalam 1 semester
11. KETENTUAN KELULUSAN
1. Telah menyelesaikan 118 SKS dengan masa studi maksimal 10
semester
2. IPK minimal 2,75
3. Jumlah nilai D maksimal 20% dari jumlah mata kuliah
4. Nilai MK Religiositas, Pancasila, Kewarganegaraan, Bahasa
Indonesia dan Tugas Akhir minimal B
5. Memiliki sertifikat Bahasa Inggris dengan skor TOEFL minimal 350
6. Mengikuti seluruh kegiatan PKKMB yang dibuktikan dengan sertifikat
12. BIMBINGAN AKADEMIS
1. Prodi menunjuk dan memberi tugas kepada dosen tetap untuk
bertindak sebagai dosen wali
2. Tujuan bimbingan : membantu mahasiswa mengembangkan
potensinya sehingga dapat menyelesaikan studi sesuai potensi
dan waktu yang ditentukan
3. Nama dosen wali dan mahasiswa perwaliannya ditetapkan
dengan SK Dir
4. Tugas dan kewajiban dosen wali : pengarahan teknis pengisian
KRS; membantu mahasiswa merencanakan studi; memberikan
bimbingan dan motivasi; membimbing pengambilan TA.
Narasumber 2 : Ibu Sri Sutanti
Pengenalan Laboratorium
• Kualifikasi lulusan D3 Teknik Kimia:
figur tenaga kerja kimia industri
yang memiliki kemandirian berfikir/bertindak dalam menghadapi setiap problema teknis serta menguasai ilmu yang melekat pada setiap alat produksi.
• Kiat untuk menempa rasa percaya diri
adalah dengan memberi pengalaman seluas-luasnya kepada para mahasiswa di laboratorium.
Laboratorium merupakan media untuk memperkaya dan mandalami Pengetahuan serta pengenalan terhadap reaksi-reaksi kimia, bahan-bahan kimia dan alat-alat produksi.
di laboratoriumlah terdapat
“dunia yang sebenarnya" dari ilmu kimia.
1. D3 Teknik Kimia Orientasi Keahlian
Dijabarkan dalam aktifitas 6 laboratorium :
LABORATORIUM KIMIA FISIKA
• Orientasi praktikum untuk melatih ketrampilan
menghitung / memperhitungkan faktor-faktor fisik dari
bahan-bahan kimia.
• Beberapa materi praktikum : kenaikan titik didih;
penurunan titik beku; adsorbsi karbon aktif; kelarutan
fungsi temperatur; elektrokimia.
LABORATORIUM KIMIA ANALISA
Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan analisa kualitatif dan
kuantitatif.
• Materi praktikum :
acidi-alkalimetri, argentometri, instrumentasi
Aplikasi keahlian :
analisa air, minyak/lemak, karbohidrat, gula, protein,
C, N dalam pupuk, vitamin C, dll.
LABORATORIUM KIMIA ORGANIK
· Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan sintesa senyawa organik
dengan berbagai macam tipe reaksi organik.
• Materi praktikum : sintesa dengan tipe reaksi oksidasi,
hidrolisa, esterifikasi, dll
Aplikasi keahlian :
pembuatan aspirin, aceton, PP, ester/essense, dll
LABORATORIUM KIMIA TERAPAN /
PROSES INDUSTRI KIMIA
• Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan pembuatan zat-zat
intermediate yang mempunyai nilai ekonomis, isolasi
minyak atsiri, pengolahan karbohidrat, dan pengolahan
bahan-bahan alam
• Materi praktikum : Cupri sulfat, Ferro sulfat, Natrium
Clorida, Sodium Stearat, Greasses, Gips, isolasi minyak
atsiri, dextrin, soluble starch, dan pengolahan bahan
bahan alam
Aplikasi keahlian : pengolahan limbah, pengolahan
bahan alam, pembuatan house-hold product
LABORATORIUM TEKNOLOGI
POLIMER
• Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada mahasiswa untuk melakukan percobaan pada bidang
polimer tinggi yang menjadi dasar beberapa produk plastik, adhesive, dan cat.
• Materi praktikum : UF, PF, PVAc, Alkyd, Modified Rosin,dll.
• Aplikasi keahlian : pembuatan resin polimer, aplikasi
resin untuk coating, casting, molding, laminating,
adhesive.
LABORATORIUM OPERASI TEKNIK KIMIA
· Orientasi praktikum : memberikan bekal kepada
mahasiswa untuk penguasaan memperhitungkan tipe,
dan ukuran hingga mempunyai pengaruh tertentu dalam
proses.
• Materi praktikum : destilasi, humidifikasi, aliran fluida,filtrasi, drying, mixing, size reduction
Komentar
Posting Komentar